BIONS | 2023-10-19

Kinerja Harga Batu Bara Sesuai Perkiraan

 

 

Harga batu bara ICI 1-4 turun sebesar 19% - 23% QoQ menjadi US$52 - US$116 per ton - sesuai dengan ekspektasi. Pada 3Q23 harga rata-rata ICI 2/3 mengalami penurunan yang lebih rendah sebesar 17%/16% QoQ dibandingkan dengan harga ICI 1/4 yang turun masing-masing sebesar 19%/23% QoQ. Namun tim Research BNI Sekuritas menganggap pencapaian pada 3Q23F sesuai dengan perkiraan. Apakah harga batu bara dapat meningkat? Apa hal yang perlu diperhatikan? Dan bagaimana rekomendasi tim Research BNI Sekuritas? Mari cek selengkapnya dalam artikel ini!

Baca juga: Outlook Pertumbuhan yang Kuat di Sektor Kesehatan

Harga batu bara Dapat Meningkat Pada 4Q23F

Stok batu bara China tetap tinggi hingga Juli 2023 dan masih lebih tinggi dibandingkan dengan periode El Nino sebelumnya. Pada Agustus 2023 pembangkit listrik tenaga air di China telah pulih ke tingkat normal. Pada September 2023, stok batu bara untuk pembangkit listrik di India telah turun menjadi 8 hari, dibandingkan dengan rata-rata jangka panjang sebesar 13 hari. Ini terutama disebabkan oleh peningkatan produksi listrik seperti yang dilaporkan oleh beberapa berita. Hal ini bersamaan dengan penimbunan batu bara untuk musim dingin di bagian lain dunia, dapat mendukung outlook kenaikan harga batu bara pada 4Q23F.

Tetapi disamping itu, outlook rata-rata harga FY23F mungkin tetap dalam kisaran perkiraan saat ini. Selama tahun 2017 dan 2019 di mana tidak terjadi peristiwa besar, harga rata-rata ICI 1-4 meningkat sebesar US$1-US$5 per ton pada 4Q dibandingkan dengan harga rata-rata pada 3Q. Dengan asumsi bahwa harga rata-rata ICI 1-4 akan meningkat sebesar US$5 per ton pada 4Q23F, meskipun dalam periode El Nino, harga rata-rata batu bara ICI 1-4 dalam FY23F akan menjadi US$62-US$148 per ton  atau masih sesuai dengan ekspektasi sebesar 98%-104% dari asumsi harga ICI 1-4 saat ini.

Hal yang Perlu Diperhatikan

Perkembangan perang antara Israel dan Hamas dapat mengganggu pasokan gas alam global secara signifikan. Saat ini menurut tim Research BNI Sekuritas perang antara Israel dan Hamas mungkin tidak akan meningkatkan harga batu bara, kecuali perang tersebut semakin intens dan mengganggu Teluk Persia. Hal ini menyebabkan kenaikan cost spread penggunaan gas, termasuk gas JKM/Dutch TTF, menjadi 1,7x/1,6x lebih tinggi dibandingkan dengan penggunaan batu bara Newcastle. Namun, ini masih jauh lebih rendah dibandingkan dengan periode ketika harga gas berada pada level tinggi (2021-22), di mana biaya penggunaan gas dapat mencapai 7x lebih tinggi dibandingkan dengan penggunaan batu bara. Oleh karena itu, kedua kondisi ini seharusnya tidak mendorong negara-negara Asia untuk mengalihkan kargo LNG ke Eropa dan beralih ke batu bara.

 

Preview Kinerja Pertambangan Batu Bara 3Q23F

Pada 3Q23F tim Research BNI Sekuritas memperkirakan pendapatan agregat untuk sektor pertambangan batu bara dapat mencapai US$5 miliar (-6% QoQ) dengan pendapatan agregat 9M23 sebesar US$16,1 miliar (-9% YoY). Tim Research BNI Sekuritas perkirakan laba bersih inti agregat 3Q23 sebesar US$907 juta (-16% QoQ) dengan laba bersih inti agregat 9M23 sebesar US$3,2 miliar (-35% YoY). Berdasarkan perkiraan tim Research BNI Sekuritas, kinerja ADRO dan UNTR mungkin di atas estimasi konsensus, sementara kinerja ITMG, PTBA, dan HRUM mungkin di bawah estimasi konsensus pada 3Q23F.

 

Rekomendasi Tim Research BNI Sekuritas

Tim Research BNI Sekuritas mempertahankan rekomendasi 3M/12M NEUTRAL untuk sektor penambangan batu bara, karena tim Research BNI Sekuritas masih memperkirakan outlook normalisasi harga batu bara lebih lanjut pada FY24F. Top picks tim Research BNI Sekuritas tidak berubah, dengan lebih memilih pemain batu bara dengan bisnis beragam dibandingkan pemain batu bara murni yaitu,  ADRO, UNTR, dan HRUM. Namun pada 3Q23F kinerja HRUM mungkin kurang memuaskan dibandingkan dengan perkiraan konsensus. Oleh karena itu menurut tim Research BNI Sekuritas, setelah kinerja 3Q23F mungkin akan menjadi entry point yang lebih baik untuk HRUM. PTBA dan ITMG meskipun kinerja 3Q23F dapat jauh di atas perkiraan tim Research BNI Sekuritas saat ini, namun mungkin akan di bawah estimasi konsensus. Oleh karena itu, tim Research BNI Sekuritas mempertahankan view neutral pada kedua saham tersebut. Saat ini sektor pertambangan batu bara diperdagangkan pada EV/EBITDA FY24F sebesar 3,4x (0,6x di bawah rata-rata jangka panjang).

Sobi, kamu sudah menjadi pemegang saham dari top picks tim Research BNI Sekuritas yaitu,  ADRO, UNTR, dan HRUM? Yuk, beli saham incaran kamu di BIONS by BNI Sekuritas! Download dan registrasi sekarang untuk capai peluang investasimu! Dapatkan kombo hadiah menarik berupa Voucher 50K plus Cashback 100% Fee Broker dengan menggunakan kode referal BIONS. Mulai investasi kamu  #BersamaBIONS!

 

Disclaimer on:
Analisis, Informasi dan pendapat yang tercantum dalam dokumen ini, telah disusun berdasarkan informasi yang tersedia atau diperoleh dengan itikad baik dari sumber-sumber yang diyakini dapat dipercaya. Tidak ada pernyataan atau jaminan, baik tersurat maupun tersirat, yang dibuat oleh BNI Sekuritas mengenai keakuratan kelengkapan informasi yang terkandung di dalamnya. Analisis ini hanya untuk informasi Anda dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran, atau pemenuhan atas suatu penawaran, untuk membeli atau menjual saham tertentu. Keputusan transaksi akan kembali kepada keputusan investor.

Related Tutorial

Author Detail

BIONS


Halo, saya DINA - chatbot BIONS, siap membantu kamu. Untuk memulai percakapan mohon lengkapi data berikut