Bagaimana penyesuaian harga provider-provider telekomunikasi di Indonesia? Apakah berpengaruh terhadap harga sahamnya? Dan bagaimana rekomendasi tim Research BNI Sekuritas? Cek selengkapnya!
Baca juga: Indonesia Memasuki Era Pasar Karbon
Berdasarkan harga yang dipublikasikan di situs web MNO pada tanggal 2 Oktober 2023, tim Research BNI Sekuritas melihat bahwa Smartfren (FREN) telah meningkatkan harganya, sementara Indonsat (ISAT) telah menurunkan harga beberapa paketnya. Sementara itu Telkomsel (TLKM) 3M HOLD/ 12M HOLD, dengan target price Rp4.100,- dan XL Axiata (EXCL) mempertahankan harga mereka.
Mobile subscribers market share, Sumber: Company data, BNIS Research
Laporan keuangan 9M23 dijadwalkan akan dirilis pada akhir Oktober 2023.
1. TLKM
Tim Research BNI Sekuritas memperkirakan TLKM akan menyampaikan kinerja yang sesuai dengan perkiraan BNIS, tetapi lebih rendah dibandingkan dengan perkiraan konsensus. Tim Research BNI Sekuritas memproyeksikan pendapatan TLKM pada 3Q23F akan tumbuh sebesar 2,4% QoQ menjadi Rp38,3 triliun (+3,8% YoY), yang didorong oleh asumsi pertumbuhan ARPU (Average Revenue per Unit) tumbuh sebesar 11% YoY dan subscriber stabil di 153,4 juta.
TLKM 3Q23 Earnings Preview - Expect weaker performance vs consensus
2. ISAT
Tim Research BNI Sekuritas memperkirakan ISAT akan menyampaikan kinerja kuartalan yang solid pada 3Q23F dengan proyeksi pertumbuhan pendapatan sebesar 4,9%QoQ menjadi Rp13,4 triliun (+11,3% YoY). Asumsi tim Research BNI Sekuritas termasuk pertumbuhan ARPU sebesar 7% yoy, subscriber tumbuh 0,2% QoQ, dan EBITDA margin tumbuh menjadi 48% di 3Q23F.
ISAT 3Q23F Earnings Preview- expect inline performance vs consensus
3. EXCL
Dengan asumsi margin EBITDA akan mengalami kontraksi sebesar -1,0 poin persentase menjadi 48,5% pada 3Q23F, tim Research BNI Sekuritas memperkirakan pendapatan EXCL pada 3Q23 keuntungan inti pada 3Q23F akan tumbuh 8,1% yoy tapi akan mengalami penurunan 1,1% QoQ. Sehingga hal ini akan membuat pendapatan 9M23 75,8% dari estimasi konsensus 2023F dan EBITDA 9M23 sebesar 75,3% dari estimasi konsensus 2023F.
EXCL 3Q23F Earnings Preview - Expect in line performance vs consensus
EXCL menjual 54 menara makro ke MTEL seharga Rp36,6 miliar. Transaksi ini diselesaikan pada tanggal 25 September 2023 dengan harga sebesar Rp678 juta per menara, lebih rendah dibandingkan rata-rata tertimbang penjualan menara sejak tahun 2012 sebesar Rp1,79 miliar per menara. Setelah transaksi tersebut manajemen menyampaikan bahwa EXCL masih memiliki sekitar 50 menara yang tidak akan dijual.
Sobi, kamu pengguna dari salah satu provider diatas? Tertarik untuk memiliki sahamnya? Transaksi saham kamu #BersamaBIONS aja! Download dan registrasi BIONS sekarang untuk capai peluang investasimu! Dapatkan kombo hadiah menarik berupa Voucher 50K plus Cashback 100% Fee Broker dengan menggunakan kode referal BIONS. Mulai investasi kamu #BersamaBIONS!
Disclaimer on: Analisis, Informasi dan pendapat yang tercantum dalam dokumen ini, telah disusun berdasarkan informasi yang tersedia atau diperoleh dengan itikad baik dari sumber-sumber yang diyakini dapat dipercaya. Tidak ada pernyataan atau jaminan, baik tersurat maupun tersirat, yang dibuat oleh BNI Sekuritas mengenai keakuratan kelengkapan informasi yang terkandung di dalamnya. Analisis ini hanya untuk informasi Anda dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran, atau pemenuhan atas suatu penawaran, untuk membeli atau menjual saham tertentu. Keputusan transaksi akan kembali kepada keputusan investor.
Author Detail
BIONS