BIONS | 2024-11-01

Sustainable Investing Dalam Pasar Modal Indonesia

 

 

Saat ini banyak investor mulai menyadari bahwa investasi itu bukan hanya tentang keuntungan finansial, tetapi juga soal memberi dampak positif bagi lingkungan, sosial, dan tata kelola perusahaan—atau yang dikenal dengan ESG (Environmental, Social, Governance). ESG adalah inti dari pendekatan investasi berkelanjutan atau Sustainable Investing. Apa itu sustainable investing? Bagaimana wujud nyata dari investasi yang berkelanjutan ini? Temukan jawabannya dan gali lebih dalam tentang Sustainable Investing di artikel ini! 

Baca juga: IDX ESG Leaders : Indeks Saham yang Berkontribusi Dalam Keberlanjutan

Sustainable Investing 

Sustainable investing adalah pendekatan investasi yang menyatukan tujuan finansial dengan dampak positif bagi lingkungan, sosial, dan tata kelola perusahaan. Dalam sustainable investing, para investor selektif dalam memilih perusahaan atau sektor yang serius menangani pengelolaan energi, emisi karbon, kesejahteraan pekerja, hingga transparansi bisnisnya. Mari kita telusuri lebih dalam tiga kriteria utama dalam sustainable investing ini.

3 Kriteria Utama Sustainable Investing 

1. Lingkungan (Enivronmental

Kriteria ini berkaitan dengan bagaimana perusahaan mengelola dampaknya terhadap lingkungan. Dalam manajemen risikonya Perusahaan memasukan kriteria Lingkungan untuk meminimalisir potensi risiko. Aspek yang dinilai meliputi pengurangan emisi karbon, pengelolaan limbah, efisiensi energi, perlindungan keanekaragaman hayati, dan konservasi sumber daya alam.  

2. Sosial (Social

Kriteria ini berfokus pada hubungan perusahaan dengan pihak eksternal, seperti berinteraksi dan berkontribusi terhadap masyarakat. Hal tersebut meliputi hak asasi manusia, kesejahteraan pekerja, kesetaraan gender, kesehatan dan keselamatan kerja, serta dampak positifnya terhadap komunitas sekitar. 

3. Tata Kelolaan Perusahaan (Governance

Kriteria ini mencakup bagaimana perusahaan mengelola struktur hingga proses manajemennya. Tata kelola yang baik menunjukkan bahwa Perusahaan dijalankan secara adil dan memperhatikan kepentingan semua pihak. Beberapa aspek utama kriteria ini antara lain transparansi, akuntabilitas, struktur Dewan Direksi, etika & kepatuhan, manajemen risiko, serta hak-hak pemegang saham. 

Sustainable Investing Penting di Pasar Modal Indonesia 

Pemerintah Indonesia kini semakin aktif mendorong penerapan sustainable investing dengan prinsip ESG dalam dunia usaha. Di tengah potensi besar Indonesia dalam energi terbarukan seperti tenaga surya dan biomassa, perusahaan yang mengintegrasikan prinsip ESG dalam operasionalnya cenderung lebih stabil dan lebih tangguh dalam menghadapi tantangan lingkungan dan sosial. Perusahaan yang menerapkan ESG cenderung lebih stabil dan minim risiko dalam menghadapi berbagai tantangan lingkungan dan sosial. Hal tersebut menjadikan perusahaan menarik minat investor untuk berinvestasi jangka panjang. 

Produk Sustainable Investing 

Seiring meningkatnya minat investor dalam mendukung sustainable investing, kini berbagai produk investasi berkelanjutan emakin mudah diakses di Indonesia. Berikut beberapa produk sustainable investing yang tersedia: 

1. Indeks SRI-KEHATI 

Indeks SRI-KEHATI berisi saham-saham dari perusahaan yang memiliki komitmen bisnis berkelanjutan, mencakup aspek Lingkungan, social, dan tata kelola perusahaan (ESG). Berikut beberapa emiten Indeks SRI-KEHATI antara lain, Aneka Tambang (Persero) Tbk [ANTM], Bank Negara Indonesia (Perero) Tbk [BBNI], Indofood CBP Sukses Makmur Tbk [INDF], Industri Jamu dan Farmasi Sido Tbk [SIDO], dan lainnya. Indeks ini membantu investor memilih perusahaan yang tidak hanya kuat secara finansial, tetapi juga berperan positif dalam keberlanjutan. 

2. Reksa Dana Berbasis ESG 

Beberapa manajer investasi Indonesia telah meluncurkan reksa dana yang mengintegrasikan prinsip ESG dalam pemilihan portofolionya. Reksa dana ini akan mengalokasikan dana investor pada saham atau obligasi Perusahaan yang memenuhi kriteria berkelanjutan. 

3. Green Bond 

Obligasi green bond adalah salah satu instrumen investasi yang diterbirkan untuk membiayai atau membiayai ulang sebagian ataupun seluruh kegiatan usaha berwawasan lingkungan.  Green bond memiliki struktur yang sama dengan obligasi konvensional, yang membedakan adalah alokasi dari hasil penjualannya hanya dapat diberikan kepada proyek-proyek dengan dampak positif terhadap lingkungan. 

4. Sukuk Berkelanjutan 

Sukuk Berkelanjutan adalah instrumen investasi berbasis syariah ditujukan untuk mendanai proyek yang memiliki manfaat sosial, seperti pembangunan infrastruktur pendidikan atau pesehatan ramah lingkungan. 

Dengan melakukan investasi terhadap Perusahaan dengan kriteria ESG dalam sustainable investing¸tidak hanya mendapatkan keuntungan finansial, tetapi juga mendukung terciptanya pelestarian lingkungan dan kesejahteraan social.

Kamu bisa menemukan produk kriteria ESG dalam aplikasi BIONS. BIONS by BNI Sekuritas merupakan platform multiinvestasi, kamu bisa melakukan transaksi saham, reksa dana, obligasi dan EBA Ritel dalam satu aplikasi. Jadi kamu bisa melakukan investasi beberapa produk kriteria ESG dalam satu aplikasi saja! Yuk, download dan registrasi BIONS sekarang, cek selengkapnya di sini

Related Tutorial

Author Detail

BIONS


Halo, saya DINA - chatbot BIONS, siap membantu kamu. Untuk memulai percakapan mohon lengkapi data berikut